Minggu, 28 April 2013

Puisi SMA


* TIGA TAHUN SUDAH TERLEWATKAN *

Tiga tahun sudah kami jalani pendidikan di sekolah ini
Tiga tahun pula goresan pena terukir di kertas putih
Tiga tahun juga kami berkumpul dengan guru-guru tercinta
Tiga tahun terlewatkan salah,lalai,hilap,pastilah ada

Bergetar hati bergumam mulut tuk merangkai kata-kata
Kata-kata maaf,pesan,dan kesan terindah buat guru
Kami ini anak-anak mu akan pergi, maafkan lah atas perbuatan kami
Yang banyak menyakitkan  dari pada menyenangkan

Namun kesan terindah yang tak dapat kami lupakan adalah bimbingan guru
Bimbingan yang terus mengalir tiada henti dan tiada letih bah air sungai
Jasa-jasamu akan tetap kami bawa kemana kami pergi
Jasa-jasamu adalah ibadah, Allah Ya Robbi yang akan membalasnya
Do’akan kami menjadi manusia yang berguna bagi bangsa dan Negara

Buat adik-adik kelas yang tercinta
Kini tibalah saatnya berpisah
Kakak-kakakmu ini akan melangkah pergi
Ukiran untuk kata-kata terindah
buat adik ku tersayang
 Tuntutlah ilmu dengan penuh perjuangan
Turuti kata-kata guru  
kesuksesan akan tercapai
 jadikanlah sekolah kita ini akan tetap bersinar.

Aw
21

Puisi Remaja


  SURAT SEORANG KAKAK KEPADA ADIKNYA ”
Aku sekarang pulang, adikku sayang
Tahu arti cinta dan kampung halaman
Bagai seekor burung hilang
Kini kembali pulang ke sarang

 Sebentar bila malam telah lelap dalam selimut gelap
Bila waktu seakan mati dan mimpiku merayap
Biarkanku sejenak melepas rinduku
Mengapa kau diam saja mendengar celotehanku?

Sudah terlalu lama rinduku tertahan
Oleh jarak dan waktu
Sekarang bukalah kunci hatimu
Aku ingin bicara padamu
Lebih lama itu yang ku mau


21

Puisi Remaja


  SENDIRI ”
Kehilangan yang menyakitkan membawa kesedihan
Kerinduan yang merajam penuh dengan penyesalan
Kenangan indah tak terlupakan Ku selimut dalam tangisan

Mungkin ada baiknya,,
Ku lepaskan kepergian untuk merelakanmu
Ku tak kuasa menahan  kesedihan yang begitu dalam

Berusaha mencoba
Bahwa…..
Mungkin saatnya aku harus sendiri disini
Termangu  menahan perih hati
Yang kau goreskan saat ini

21

Puisi Remaja


“ SALAH ”

Salah….
Kau menyayangi orang yang salah
Kau memelihara orang yang tak patut kau jaga
Kau mempertahankan orang yang seharusnya kau terlantarkan

Tidakkah kau berpikir . . . .  ???
Aku ini adalah binatang jalang, dari kumpulan orang-orang yang terbuang
Dimatamu aku ini tidak ada harganya
Aku ini Cuma bisa merusak kehidupanmu

Salah . . . .
Yeah, Aku memang selalu salah
Untuk kau yang ada di sana
Inilah aku . . .
Selalu salah.


21

Puisi Remaja


“ SAKIT ”

Sakit yang ku rasa
Adalah wajar yang patut ku rasakan
Karena yang ku tahu
Ini adalah tahap awal
Tidak sebanding dengan apa yang sudah pernah kau rasakan sebelumnya

Tuhan . . . .
Terima kasih
Kau telah menyadarkanku
Aku ini masih jauh yang namanya sempurna
Sekarang aku hanya bisa mengeluh, menangis
Tapi itu tidak cukup!!!
Tidak cukup dengan sakitnya dia
Aku menyesal, telah membawa dia ke dunia suram
Aku menyesal, telah membuat suasana ini menjadi kelam
Aku bersedih, Aku tak bisa membuat dia bahagia
Faktanya...
Aku Cuma bisa membuat dia semakin terpuruk akan kehadiranku

Tuhan. . . .
Aku harus berbuat apa lagi ?
Semua yang ku lakukan selalu gagal…. Selalu salah
Malah dia semakin terpuruk akan kehadiran daku

Maafkan aku….
Karena aku belum bisa menjadi yang terbaik…..
Untukmu
Wahai yang ada di sana


21

Puisi remaja



  RASA 

Perjalanan hidup yang berliku
Harus ku tempuh satu persatu
Inilah hidupku yang sedikit tergores lembar ambigu

Terjebak akan kesalahan tak tahu arti pasalnya
Tak mengerti akan semua ini
Sesungguhnya aku…..
 tak ingin
Tak bisa
Tak sanggup
Tuk hidup di satu hati
Cuma singgah di hatimu
Mungkin aku tak mampu untuk setia di hatimu
Karena rasamu hanya untuk dia
Dan aku tak sanggup melihat kau bersamanya

Tuhan….
Tolonglah
Aku tak bisa menggapai dirinya
Kembalikanlah dia
Dan sampai kapan ku harus menanti karenanya

Menunggu…….
menunggu……
menunggu……

Baiklah…..
Seharusnya aku sadar
Bahwa dia bukanlah untukku
Terbuang waktuku
Untuk menunggu hal yang tak pasti
Berdiam diri
Menutup hati
Kerena….
Tak dapat memiliki tuk hati ini


21